Hallo Sobat, saya akan bagikan tutorial cara membuat blog, bagaimana caranya ? yuks.. ikuti langkah berikut ini (klik link ini) click here
Blog adalah sarana online multifungsi dengan memiliki tingkat kepopuleran yang tinggi. Menurut survey, 77% pengguna internet ternyata membaca blog. Tak heran, di tahun 2020, terhitung ada 600 juta blog yang aktif di seluruh dunia.
Apakah Sobat ingin membuat blog juga? Nah, bikin, yuk simak dulu apa itu blog, jenis, fungsi, hingga contohnya di artikel ini.
Tak usah berlama-lama lagi, cus simak penjelasannya!
Blog adalah website berupa media online yang berisi konten dalam bentuk artikel, video, dan foto yang dikelola oleh seorang blogger atau beberapa penulis sekaligus.
Topik yang ditampilkan pada blog biasanya fokus pada satu bidang tertentu. Misalnya pendidikan, lifestyle, finance, kesehatan, teknologi, kuliner, dan sebagainya.
nah bagaimana di Indonesia apakah sudah ada yang sukses melalui blog ?
Sebut saja, Trinity, Sugeng Riyadi, Sasyachi, Iwan Banaran, dan masih banyak lagi.
Selain dikelola perseorangan, blog juga banyak digunakan oleh bisnis. Ada banyak fungsi dan manfaat blog yang tentunya menguntungkan untuk bisnis.
Misalnya, sebagai branding, publikasi, hingga mempromosikan produk. Itulah mengapa, 55% marketer memprioritaskan pembuatan blog pada strategi marketing mereka.
Perbedaan Blog dan Website
Mungkin sekarang Anda malah bertanya-tanya. Sebenarnya apa bedanya blog dengan website? Agar tingkat kepahaman sobatb semua semakin ,meningkat, dengan pengertian blog mari simak penjelasannya berikut ini.
Website
Website adalah kumpulan halaman online yang dapat diakses menggunakan internet lewat alamat domain tertentu. Website biasanya berisi suatu informasi mengenai produk atau layanan. website biasanya juga bersifat dinamis. karena, dari sisi desain dan kontennya tidak perlu terlalu sering untuk di-update.
jika dilihat Dari segi kepemilikannya, website biasanya digunakan untuk keperluan organisasi, sekolah, lembaga, toko online, bisnis, dan sejenisnya.
Blog
Blog adalah salah satu jenis website yang berisi konten artikel berupa opini, pengalaman, dan informasi pengetahuan.
Blog biasanya bersifat dinamis yang kontennya perlu ditambah dan di-update secara berkala. Bisa dikatakan, konten blog adalah nyawa yang menentukan sukses atau tidaknya blog.
Sementara dari segi kepemilikannya, blog banyak dimiliki oleh perseorangan. Namun, blog juga dimiliki oleh bisnis, perusahaan, dan lembaga untuk promosi dan strategi pemasaran.
Baca juga: 7 Perbedaan Blog dan Website
Struktur Blog Pada Umumnya
Blog biasanya memiliki tampilan dan tatanan struktur yang cukup beragam. Namun, pada umumnya, struktur blog biasanya terdiri dari beberapa komponen berikut ini!
- Header: Bagian atas blog yang berisi judul, deskripsi, dan menu blog.
- Navbar: Elemen ini bisa disebut sebagai menu untuk membantu pengunjung memilih dan menjelajahi konten blog.
- Main blog: Bagian di mana postingan blog Anda berada. Di bagian ini, terdapat struktur seperti judul, tanggal, nama penulis, kolom komentar, dan sejenisnya.
- Sidebar: Sisi samping blog yang biasanya memuat beberapa rekomendasi artikel populer, widget, iklan, atau informasi tambahan lainnya.
- Footer: Bagian bawah blog yang berisi informasi penulis, kontak, form subscription, dan alamat email.
Sementara itu, pada bagian main blog, konten blog biasanya tak hanya berupa tulisan. Namun, juga disisipkan gambar dan video.
Menambahkan gambar atau video pada konten artikel dapat ternyata dapat memudahkan pengunjung membaca blog Anda. Terbukti, menurut riset dari Social Media Today, konten blog dengan gambar dibaca 94% lebih banyak orang.
Sejarah Blog dan Perkembangannya
Nah, kalau kita lihat perkembangannya dan sejarah blog, perjalanan blog menjadi platform yang populer ternyata cukup panjang. Begini timelinenya:
- 1994: Cikal bakal blog diprakarsai oleh Justin Hall yang membuat jurnal pribadi online dengan nama links.net. Laman tersebut masih polos hanya background putih tanpa gambar visual.
- 1997: Muncul istilah weblog yang diperkenalkan oleh Jorn Barger. Weblog merupakan gabungan dari web dan log yang menggambarkan aktivitas internetnya, yaitu logging to the web. Di fase ini, konsep blog yang dapat membaca postingan terbaru hingga terlama sudah diterapkan.
- 1999: Lahirlah nama Blog yang ditenarkan oleh seorang desainer website, Peter Merholz. Di blog pribadinya, ia memang menyukai permainan kata dan tak menyangka istilah blog yang dibuatnya berdampak besar.
- Masih di tahun yang sama, mulai muncul platform blog yaitu LiveJournal, Blogger, dan juga Xanga.
- 2001: Blog mulai dikenalkan di Indonesia oleh Enda Nasution. Kiprahnya di dunia blog, membuatnya dijuluki Bapak Blogger Indonesia. Pada 27 Oktober 2007, ia juga memprakarsai pesta blogger dengan blogger Indonesia lainnya. Tanggal tersebut kemudian diperingati sebagai hari Blogger Nasional.
- 2003: Platform Blogger resmi diakuisisi oleh Google. Di tahun ini juga, lahirlah kompetitor Blogger, yaitu WordPress. Keduanya sama-sama mudah dioperasikan dan gratis digunakan.
- 2018: WordPress menjadi platform blog paling populer. Tak hanya untuk membuat blog, WordPress juga dapat digunakan untuk membuat website dan juga toko online.
Manfaat dan Fungsi Blog
Sob, jadi Blog juga memiliki fungsi dan manfaat, yuks baca terus penjelasannya!!
1. Sebagai Sarana Publikasi
jika sobat pandai menulis? Blog bisa jadi salah satu sarana untuk menuangkan kreatifitas menulis dengan sebebasbebasnya.
Kalau memiliki bisnis, blog juga bisa jadi sarana untuk press release kegiatan. Jika, ada pelanggan yang mengunjungi website bisnis Anda, mereka juga bisa melihat bahwa bisnis Anda tetap eksis. Hitung-hitung, langkah ini bisa menghemat biaya publikasi yang mahal di media online.
2. Sebagai Portofolio Online
Contoh lain dari manfaat blog adalah sebagai portofolio online. Portfolio merupakan salah satu hal yang penting bagi seorang profesional. Sebab, klien atau perusahaan bisa lebih mudah mengetahui skill dan pengalaman yang Anda miliki.
Nah, dengan blog, kita bisa dikerjakan. kita bisa mempercantik blog dengan tema dan desain blog yang menarik untuk memikat klien. Jadi, untuk soal uang, bisalah diatur wkwk.
Baca juga: Cara Membuat Website Portofolio dengan Mudah
3. Sarana Branding
Blog juga bisa jadi sarana branding yang cukup ampuh. Bagi profesional, menulis artikel topik tertentu di blog bisa menaikan popularitas kita sebagai expert.
Begitu pula bagi bisnis. Dengan blog, kita bisa membangun branding perusahaan sembari memberikan informasi seputar niche kita yang bermanfaat untuk konsumen.
Itulah mengapa, disarankan sekali kita untuk menulis artikel dengan satu topik tertentu yang dikuasai.
Sobat ada banyak bisnis ? Blog juga bisa dimanfaatkan untuk promosi produk bisnis
Pasalnya, 70% orang ternyata lebih memilih mempelajari produk bisnis lewat artikel dibanding melalui iklan. Dengan memanfaatkan blog, kita bisa menulis artikel seputar manfaat hingga tutorial.
Jenis Blog yang Sering Ditemukan
Dalam perkembangannya, blog tak hanya dimanfaatkan untuk kebutuhan pribadi saja. Nah, apa saja jenis blog yang bisa sobat kelola? Berikut ini jenis-jenis blog yang perlu diketahui.
1. Blog Pribadi/Personal
Jenis blog yang pertama ialah blog pribadi atau personal. Di awal kemunculannya, blog memang dimanfaatkan untuk tujuan pribadi. Bisa dikatakan, blog itu jadi semacam jurnal harian online untuk mencatat pengalaman pribadi.
Menulis blog pribadi, juga tidak terikat aturan tertentu. Penulis blog bebas menentukan konten seperti apa yang ingin ditulis. Bisa mengenai cerita percintaan, pengalaman berlibur, resep makanan, dan sebagainya.
2. Blog Profesional
selanjutnya pasti kalian juga ingin tahu blog personal, jenis blog profesional biasanya memiliki satu topik khusus tertentu. Konten-konten dalam blog profesional juga dibuat khusus untuk menunjukkan profesionalitas pemilik blog.
Misalnya, sobat seorang ahli di bidang SEO dan digital marketing. sobat bisa membuat blog berisi konten-konten sesuai topik yang dikuasai. Dengan menulis blog di bidang keahlian, sobat akan dikenal sebagai expert.
salah satu contoh blog profesional yang bisa dijadikan referensi misalnya, Gari Cruze di bidang copywriting
3. Blog Bisnis atau Perusahaan (Content Marketing)
Seiring perkembangannya, banyak perusahaan yang memanfaatkan blog untuk tujuan tertentu. Seperti mempromosikan produk, mengumpulkan leads, mendatangkan pengunjung ke website bisnis atau toko online.
1. Tentukan Platform Membuat Blog
Untuk memulai membuat blog, kita perlu menentukan platform yang dipakai terlebih dulu. Ada banyak platform blog terbaik yang bisa membantu kita membuat blog dengan mudah.
WordPress.org
WordPress.org adalah software open source yang dapat digunakan secara gratis. Bisa dikatakan, WordPress merupakan CMS paling populer. Lebih dari 35% blog dan website menggunakan platform ini.
Banyaknya pengguna WordPress.org lantaran penggunaannya yang mudah, tampilan yang menarik, dan tersedia plugin canggih yang berlimpah.
WordPress.com
Hampir mirip dengan WordPress.org, WordPress.com juga merupakan CMS pembuatan website yang menggunakan server hosting milik WordPress. Jadi, nama blog Anda nantinya akan berisi domain .wordpress.com.
WordPress.com memang bisa dipakai secara gratis, tetapi ada banyak kekurangan. Misalnya, tidak tersedia plugin dan tema. Untuk bisa mendapatkan plugin dan tema sesuai dengan kebutuhan, Anda perlu merogoh kocek lebih banyak.
Blogger
Blogger atau blogspot ini merupakan platform CMS milik Google.Nah, kelebihan menggunakan Blogger, Anda bisa memanfaatkan layanan dari Google lebih mudah, seperti AdSense, AdWords, Google Analytics, dan lainnya.
Nah, hampir sama seperti WordPress.com, kekurangannya, nama blog Anda akan disisipi domain .blogspot.com. Hal ini tentu ada nilai minsnya untuk kebutuhan profesional ataupun bisnis.
2. Pilih Niche Blog
Niche blog adalah tema atau topik khusus yang diulas di blog. Artinya, dalam satu blog, konten yang ditampilkan merupakan bagian dari satu topik yang sama. Misalnya, topik teknologi, kuliner, travel, kecantikan, dan sejenisnya.
Dalam membuat blog, sebenarnya sah-sah saja untuk tidak menentukan niche blog alias membuat blog campur-campur. Namun, dengan menerapkan niche blog, Anda bisa lebih fokus dan mudah membuat artikel, lebih dikenal sebagai ahli, dan mudah mendapatkan monetisasi dari iklan.
berikut langkah-langkahnya...
Pilih topik yang memang dikuasai supaya tidak kesulitan dan jenuh dalam mengelola blog secara jangka panjang.
Pertimbangkan juga kepopuleran topik blog. Jadi, peluang mendapatkan banyak pembaca semakin besar. kita bisa pakai Google Trends untuk mengetahui trendnya.
Beberapa topik sering mendapatkan peluang untung lebih besar. Misalnya mendapatkan iklan, bisa menjual produk, ebook, hingga afiliasi. Beberapa topik yang cukup menguntungkan misalnya, kecantikan, teknologi, bisnis, dan banyak lagi.
3. Beli Layanan Hosting yang Tepat
Setelah memilih niche dan platform blog, sobat perlu membeli hosting terlebih dulu. Hosting adalah tempat untuk menyimpan file blog supaya bisa diakses online.
Ada beberapa jenis hosting yang bisa Anda gunakan, yaitu:
- Shared hosting: jenis hosting yang paling terjangkau dan mudah penggunaannya;
- Cloud hosting: jenis hosting dengan sumber daya besar dan kemudahan penggunaan;
- Hosting VPS: jenis hosting dengan kapasitas besar dan dapat dikelola secara mandiri dengan membutuhkan kemampuan teknis;
- WordPress hosting: sama seperti shared hosting, tetapi dikhususkan untuk pengguna WordPress.
Bingung pilih yang mana? Untuk membuat blog, shared hosting dan WordPress hosting adalah pilihan terbaik. Tak perlu terlalu jauh mencari,
contohnya sobat bisa dengan hosting Niagahoster, blog sobat dijamin cepat karena menggunakan LiteSpeed server, yaitu server tercepat di dunia.
4. Tentukan Nama Domain
Setelah memilih hosting, kita akan membutuhkan domain sebagai alamat untuk mengakses blog.
Keuntungan memilih nama domain ini hanya bisa didapatkan jika menggunakan WordPress.org. Berbeda jika menggunakan WordPress.com, maka nama domain memiliki default ekstensi domain, misalnya,.wordpress.com atau bloganda.blogspot.com.
Nah, memilih nama domain juga tak boleh asal lho. Sebab, nama domain tersebut akan menjadi branding blog Anda. Jadi, pastikan nama blog singkat dan mudah dieja. Tak perlu menggunakan kombinasi angka dan tanda hubung, supaya blog lebih mudah diingat. juga memanfaatkan ekstensi domain unik supaya gampang diingat seperti .SITE, .WEBSITE, .TECH, .XYZ, .NET, .ONLINE, dan masih banyak lagi
5. Menyiapkan Konten yang Ingin Dibuat
Sekarang blog sudah siap digunakan, tinggal mengupload konten artikel pada blog sesuai nichenya.
Jadi, Sudah Paham Pengertian Blog dan Siap Membuat Blog?
Itu tadi penjelasan lengkap tentang apa itu blog. Mulai dari pengertian blog, sejarah blog, struktur, fungsi, jenis-jenisnya, hingga cara membuatnya.
Blog adalah media online yang mudah digunakan semua orang untuk tujuan tertentu, baik jurnal pribadi, portofolio, atau pemasaran bisnis.
Membuat blog juga sudah gampuil kok. Sobat bisa bisa memakai platform yang telah disediakan seperti WordPress atau Blogger. Jangan lupa juga untuk memilih hosting dan domain supaya blog semakin terlihat profesional.
selain itu juga sobat bisa mendapatkan laba dan penghasilan dari blog yang dibuat. Misalnya dari endorse, iklan, hingga afiliasi.
bagaimana Sobat,, Mudahkan